Tak pernah terbayangkan sebelumnya jika akhirnya inipun masamu. Kenangan lama nan romantisme kenangan lama kita harus aku ceritakan kembali.
Pagi 20 maret 6 tahun lalu. Sekelompok orang berkumpul di Sasana Hinggil Yogyakarta. Bukan untuk melakukan demonstrasi ataupun kegiatan "negatif". Mereka datang ke Sasana Hinggil dengan panggilan hati, panggilan jiwa untuk menyatukan warna. Sheila on 7. Itulah warna yang akan mereka satukan dalam perbedaan. Sekelompokan orang ini datang dari berbagai kota maupun kabupaten dari berbagai daerah di Yogyakarta. Kedatangan mereka ke Sasana Hinggil membentuk sebuah komunitas Sheilagank (sebutan fans sheila on 7) Yogyakarta dengan tujuan menjadikan keluarga besar.
Mereka adalah Brian/Bre (Cilacap), Abe (Yogyakarta), Tatox (kulon progo), Dian (Sleman), Umi, Abi, dan Reny (purwokerto) *CMIIW ya...
Sekilas kisah ini akhirnya terukir dengan berbagai macam kisah yang panjang. Waktu demi waktu bergulir seiring perkembangannya, kisah kisah yang mereka ukir menambah kisah kisah baru dengan tambahan anggota. Berbagai pengalaman seru,canda tawa,sedih senang hingga konflik internal tak terhindar. Sayang setiap perjumpaan pasti juga ada perpisahan dalam sebuah kisah ini. Bukan karena konflik internal maupun masalah, namun lebih kesibukan masing masing anggota yang akhirnya banyak meneruskan masa depan mereka.
Aku ingat saat saat pertama bertemu mereka pada 6 mei 2008 ( tepat ulang tahun sheila on 7) di basecamp Sheila on 7 tempo lalu. Kesahajaan mereka mengantarkanku pada komunitas ini. walaupun pada akhirnya aku tidak pernah bergabung dengan mereka. Kebangganku pada mereka ini saat mereka secara tidak langsung yang telah mengantarkanku untuk bertemu Sheilagank Semarang (lebih dikenal dengan Compass507).
baca juga
jogja1
silaturahmi dengan SG jogja
baca juga
jogja1
silaturahmi dengan SG jogja
0 komentar:
Post a Comment
kirim di sini