Kesempatan terakhir Anda untuk melihat 'blue moon' sampai 2015 akan
datang Jumat ini (31/8), namun jangan berharap untuk melihat warna azur
di langit.
'Blue moon' atau 'Bulan biru' sebenarnya tidak merujuk
pada warna, namun peristiwa yang jarang. 'Blue moon' adalah bulan
purnama keempat dalam satu musim, atau bulan purnama kedua dalam satu
bulan. Definisi kedua itulah yang terjadi pada 'Bulan biru' di Agustus,
bulan purnama pertama terjadi pada 1 Agustus.
'Blue moon' ini terjadi karena kalendar kita
sinkron dengan orbit Bulan. Bulan butuh 29,5 hari untuk memulai siklus
dari Bulan purnama ke Bulan baru. Kecuali Februari, bulan-bulan lainnya
lebih panjang dari siklus Bulan, artinya sesekali kita akan mendapatkan
dua purnama dalam satu bulan.
'Blue moon' muncul dari frasa 'once
in a blue moon' atau merujuk ke sesuatu yang sangat jarang terjadi. Dua
bulan purnama dalam satu bulan sebenarnya tidak terlalu unik, namun
rata-rata terjadinya setiap 2,7 tahun, meski tidak secara reguler. 'Blue
moon' terakhir terjadi pada 31 Desember 2009. 'Blue moon pada malam
Tahun Baru' ternyata bertepatan dengan gerhana bulan sebagian bagi
penduduk Eropa, Asia, Afrika, dan sebagian Alaska.
Peristiwa yang
jarang terjadi lainnya adalah setahun dengan dua kali 'blue moon'.
Terakhir kalinya dalam satu tahun terjadi dua bulan dengan dua purnama
adalah 1999. Peristiwa ini baru akan terjadi lagi pada 2018.
Semua
tanggal-tanggal ini berdasarkan definisi baru dari 'blue moon'. Dalam
cerita rakyat tradisional, 'blue moon' berarti bulan purnama keempat
dalam satu musim (biasanya ada tiga purnama dalam semusim). Namun
definisi itu berubah pada 1946 saat seorang penulis majalah Sky and
Telescope menyederhanakan definisi tersebut (atau bisa saja dia salah
mengartikannya) menjadi fenomena dua purnama dalam sebulan. Definisi
yang lebih sederhana itu pun jadi populer. 'Blue moon' berikutnya akan
terjadi pada 31 Juli 2015.
sumber
Sunday, September 2, 2012
Home »
» Kesempatan Terakhir Melihat 'Blue Moon' Sampai 2015