1. Apa yang di maksud dengan Turgor, Potensial Osmotik dan Evaporasi.
Turgor/Tekana Turgor.
Turgor adalah keadaan tegang yang ditimbulkan oleh penyerapan air antara dinding sel dengan isi sel yang menyerap air. Tekanan timbal balik antara dinding sel dengan isi sel, inilah yang disebut dengan tekanan turgor. Sel yang mengalami tekanan turgor maksimal disebut turgesent. Apabila hal ini terjadi maka sel pada tumbuhan akan mengembang lagi.
Potensial Osmotik
Potensial osmotik atau potensial linarut yaitu efek zat terlarut pada potensial air. Linarut menurunkan energi-bebas air dengan cara melarut dalam air. Ini merupakan efek entropi, artinya pencampuran linarut dengan air meningkatkan kekacauan dalam sistem akibatnya menurunkan energi-bebas. Jadi, potensial osmotik tidak ditentukan oleh sifat khas linarut, potensial osmotik bernilai negatif atau kurang dari nol.
Evaporasi
Penguapan atau evaporasi adalah proses perubahan molekul di dalam keadaan cair (contohnya air) dengan spontan menjadi gas (contohnya uap air). Proses ini adalah kebalikan dari kondensasi.
1. Faktor yang menyebabkan terjadinya difusi
Ada beberapa faktor yang memengaruhi kecepatan difusi, yaitu
- Ukuran partikel. Semakin kecil ukuran partikel, semakin cepat partikel itu akan bergerak, sehinggak kecepatan difusi semakin tinggi.
- Ketebalan membran. Semakin tebal membran, semakin lambat kecepatan difusi.
- Luas suatu area. Semakin besar luas area, semakin cepat kecepatan difusinya.
- Jarak. Semakin besar jarak antara dua konsentrasi, semakin lambat kecepatan difusinya.
- Suhu. Semakin tinggi suhu, partikel mendapatkan energi untuk bergerak dengan lebih cepat. Maka, semakin cepat pula kecepatan difusinya.
2. Jika Tekanan Osmotik turun apa yang terjadi pada Turgor
Tekanan Turgor berbanding terbalik dengan tekanan Osmotik, jika tekanan Turgor suatu sel naik maka tingkat kepekaan plasma berkuran sehingga tekanan Osmotik turun begitu pula sebaliknya.
3. Bila proses difusi berhenti apakah pergerakan molekul juga terhenti
Difusi merupakan salah satu peristiwaperpindahan massa yang prosesnya sering juga dilakukan dalam industri-industri. Difusi akan terus terjadi hingga seluruh partikel tersebar luassecara merata atau mencapai keadaankesetimbangandimana perpindahan molekul tetapterjadi walaupun tidak ada perbedaan konsentrasi.
4. Mengapa proses transpirasi penting terhadap penyerappan air.
Proses transpirasi ini selain mengakibatkan penarikan air melawan gaya gravitasi bumi, juga dapat mendinginkan tanaman yang terus menerus berada di bawah sinar matahari. Mereka tidak akan mudah mati karena terbakar oleh teriknya panas matahari karena melalui proses transpirasi, terjadi penguapan air dan penguapan akan membantu menurunkan suhu tanaman. Selain itu, melalui proses transpirasi, tanaman juga akan terus mendapatkan air yang cukup untuk melakukan fotosintesis agar keberlangsungan hidup tanaman dapat terus terjamin.
0 komentar:
Post a Comment