Propellerads

Monday, June 27, 2016

Supir Jamaah

"Supirnya telah datang" teriakku, sesaat iqamat dari surau, mushala dan masjid sekitarku. Seseorang berpeci, baju koko dan sajadah di salah satu pundaknya naik ke lantai 3 asramaku. "Siapa yang jadi kondekturnya?" ucap salah satu kami.

Kami lalu bergegas ambil wudu. Lalu salah satu dari kami iqamat. "Sudah siap?" ujar pelan lelaki itu. "Siap..!" teriak kami kompak.

Dia mengangkat kedua tangannya, dan takbir. Allahu Akbar. Kami menirukannya. Kemudian terdengar Al fatihah, dan surat pendek, ia baca dengan makhraj dan tajwid. Dua rakaat ia baca dengan suara agak lantang. Seperti syarat Salat pada umumnya : dua rakaat dibaca dengan bersuara, rakaat selanjutnya lirih.

Kami akhiri salat Isya dengan wirid Asmaul husna dan beberapa doa lain.  Kami kemudian saling berbisik dan tunjuk : "kamu ya yang jadi kondukturnya?". Tiba-tiba dari arah belakang : 

صلّواسنة التراويح ركعتين جماعة رحم كم الله،

Kami kompak jawab

اللهم صل على محمد 
اللهم صل على سيدنا ومولا نامحمد


Kami mulai salat tarawih, 20 rakaat dan 3 witir yang tak lebih dari 30 menit. Setiap dua rakaat kami saling sahut ketika bilal bersalawat dan menyebut 4 sahabat nabi : Abu Bakar As shiddiq, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib.

Teman lainnya menandai kecepatan salat dengan kretek. Yaps. Tradisi hijau sangat kental dengan kopi dan rokok. Tapi untuk saat ini, rokok sebagai waktu tempuh. Orang tua, dahulu, kadang, juga menggunakan sebatang rokok untuk menentukan waktu tempuh. Setiap dua rakaat, rokok dihisap dan dihembuskan sebagai pelancaran peredaran darah dan oksigen, menurutnya.

Dalam teori kecepatan suara, imam salat, juga mempraktekkannya. Suara lebih cepat dari pesawat terbang atau kendaraan lain. Surat al fatihah dibaca dengan kecepatan 10 detik. Tetap dengan tajwid dan makhraj yang benar.

Aku ingat kutipan ngaji abahku bertahun lalu. Ketika beliau menerangkan al fatihah dalam kitab Showii. Ketika kamu membaca alfatihah tanpa bernafas, maka ada dosa yang dihapus sepanjang nafasmu. 

Variasi surat setelah Alfatihah yang dibaca pun tak main-main. Al Baqarah, Yasin, Al Kahfi, diambil per ayat di awal ayat saja. Imam fuqaha sepakat akan hal ini. 

Dalam dua puluh tiga rakaat, tak sampai setengah jam kami selesai.


Salat tarawih 1437 H

0 komentar: